Taukah Kamu, Pelari Kulit Hitam dan Perenang Kulit Putih Hanya Beda Pusar

WASHINGTON - Ilmuwan telah menemukan alasan mengapa orang kulit hitam mendominasi di lomba lari dan orang kulit putih berjaya di kolam renang. Hal itu ternyata karena pusar di perut mereka.

Dilansir melalui Straits Times, Selasa (13/7/2010), yanag terpenting bagi mereka adalah bukan karena kekuatan atau semangat yang mereka keluarkan melainkan apakah pusar yang mereka miliki memiliki keterkaitan dengan seluruh bagian tubuh yang ada.

Pusar yang terletak di tengah perut, atau di wilayah tengah tubuh manusia merupakan pusat gravitasi tubuh. Dalam ujicoba itu, ilmuwan menggunakan dua orang berbeda warna kulit, perenang dan pelari berkulit hitam, dan satunya berkulit putih, dengan tinggi yang sama.

"Yang terpenting bukanlah ukuran tinggi yang dimiliki keduanya, tapi lebih ke posisi pusar, atau pusat gravitasi," ujar Profesor Andre Bejan dari Duke University. Laporan ini pun telah mereka publikasikan dalam International Journal of Design and Nature and Ecodynamics.

"Kebetulan dalam arsitektur tubuh manusia dari pelari asal Afrika Barat, pusat gravitasi secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan pelari asal Eropa. Hal ini memberikan keuntungan saat berada di trek," katanya.

Menurut Profesor Bejan, individu asal Afrika Barat memiliki kaki lebih panjang ketimbang atlet asal Eropa, yang berarti pusarnya pun memiliki ukuran tiga sentimeter lebih tinggi daripada si kulit putih.

Artinya, para atlet kulit hitam memiliki 'tinggi tersembunyi' yang tiga persen lebih besar daripada kulit putih, yang memberikan keuntungan berupa kecepatan signifikan di trek. Sementara itu, di kolam renang, kulit putih memiliki keuntungan karena memiliki torso lebih panjang sehingga tali pusar mereka lebih rendah dalam skema umum dari arsitektur tubuh.